Mengenal Jenis Cek Lab Darah Lengkap dengan Fungsinya

Kesehatan334 views

Apa yang terbayang dalam benak Anda ketika mendengar kata cek lab? Laboratorium kesehatan dan pemeriksaan darah tentunya akan terngiang dalam benak Anda bukan? Ya, cek darah merupakan salah satu item yang biasanya dilakukan, ketika seseorang melakukan tes kesehatan secara rutin. Tidak hanya berfungsi untuk mendeteksi penyakit saja, sebetulnya tes darah juga memiliki fungsi untuk mengetahui kondisi dari berbagai organ tubuh dalam manusia serta kondisi kesehatan dalam tubuh secara menyeluruh. Sistem pengecekan darah, biasanya akan dilakukan dengan cara mengambil sampel darah dari pasien. Sampel darah sendiri, biasanya diambil dengan melakukan tusukan pada jari atau pembuluh darah tertentu pada bagian tubuh pasien, dengan menggunakan jarum.

Darah yang telah diambil dari pasien, nantinya akan dimasukkan kedalam botol kecil berbentuk tabung khusus untuk kemudian dilakukan pengecekan dibawah mikroskop ataupun menggunakan cairan kimia tertentu sesuai dengan tujuan dari tes darah tersebut. Selain untuk mengetahui kondisi kesehatan, beberapa jenis tes darah juga digunakan sebagai cara untuk mengetahui golongan darah seseorang ketika hendak melakukan transfusi darah, serta mengetahui kandungan obat ataupun zat lain yang memang dikonsumsi oleh pasien.

Bagi Anda yang memang membutuhkan tes darah untuk berbagai tujuan, tak ada salahnya jika Anda mengenal terlebih dahulu berbagai jenis tes darah yang memang biasanya tersedia dalam sebuah laboratorium kesehatan. Adapun tes darah tersebut antara lain adalah:

  • Tes pemeriksaan Lemak (Lipid)atau Kolesterol

Tes darah yang memiliki fungsi untuk melakukan pengukuran kadar lemak dalam darah. Dengan mengukur kadar lemak atau lipid ini, nantinya kita akan mengetahui kandungan kolesterol dan trigliserida dimana kedua zat ini memiliki pengaruh yang kuat pada kesehatan jantung manusia.

  • Tes darah TORCH

Tes TORCH adalah tes darah dengan sistem screening, dimana tes ini memiliki tujuan mendeteksi sekelompok infeksi yang mungkin saja dapat menyerang tubuh manusia. Adapun infeksi yang dapat dideteksi dengan menggunakan tes darah ini adalah Toxoplasma, Rubella, Cytomegalovirus, serta Herpes simplex. Ke empat virus ini biasanya banyak menyerang ibu hamil da membahayakan janin yang dikandungnya. Tes ini dilakukan dengan mendeteksi antobody khusus yang memang secara spesifik merespon virus infeksi tersebut.

  • Tes pemeriksaan fungsi ginjal

Tes darah yang satu ini memiliki fungsi untuk mengetahui ada tidaknya gangguan pada ginjal seseorang sejak dini. Uji darah ini dilakukan dengan mengetahui kandungan ureum, kreatinin dan asam urat. Jika ketiga zat tersebut berada pada ambang kewajaran, maka selain tes lebih lanjut harus dilakukan, pasien pun harus menerapkan berbagai hal untuk mencegah terjadinya penyakit gagal ginjal.

  • Tes Gula Darah

Tes yang satu ini merupakan tes untuk mengetahui kadar gula darah dalam tubuh seseorang. Tes ini biasanya akan dilakukan dalam 2 tahap, yaitu sebelum makan atau tes gula darah puasa dan setelah makan. Kedua tes ini ditujukan untuk mengetahui kandungan gula darah dalam diri seseorang sebelum dan setelah makan, apakah dalam batas normal ataupun tidak. Kadar gula darah yang terlalu tinggi, menandakan bahwa seseorang sangat dimungkinkan terserang diabetes.

Selain tes darah seperti yang disebutkan diatas, masih terdapat beberapa lagi tes darah yang dapat kita temukan ketika melakukan cek lab. Yang paling disarankan agar kita dapat mengetahui kondisi tubuh secara menyeluruh adalah tes darah lengkap, dimana nantinya pasien tidak hanya akan mendapatkan tes darah dasar saja, namun berbagai tes screening pun akan dilakukan, untuk mengetahui kondisi tubuh secara menyeluruh.